Minggu, 05 Oktober 2014

Bisnis Home Recording



Kesukaan saya terhadap dunia musik sangatlah besar. Saya sudah menyukai musik semenjak saya kecil, saya mendengarkan banyak sekali jenis musik dari berbagai genre. Sampai saat tibanya saya di bangku SMP saya memulai untuk membentuk sebuah band, dan belajar musik dengan teman – teman saya. Menurut saya bermain musik itu sangatlah mengasikkan dan menyegarkan pikiran.
Namun bermain musik tidaklah selalu tentang bersenang – senang dan sebagainya. Saya berpikir jauh tentang itu semua, saya mencoba berpikir bagaimana saya bisa mengambil keuntungan di bidang yang saya sukai ini. Selama bertahun – tahun saya belajar musik, saya berkenalan dengan banyak orang diluar sana, dan semakin banyak juga relasi yang saya punya. Dan sampai pada akhirnya saya menemukan peluang bisnis yang cukup bagus. Saya mempelajari bagaimana untuk membuat studio rekaman kecil – kecilan atau yang biasa disebut Home Recording
.
Untuk memulai bisnis rekaman hal - hal yang dibutuhkan adalah Laptop \ PC, soundcard, alat musik. Untuk laptop bisa dibeli dengan harga Rp 6.000.000, menurut saya sebagai mahasiswa, saya pikir hampir setiap mahasiswa mempunyai laptop yang biasa digunakan untuk tugas kuliah, jadi saya bisa memanfaatkan laptop itu untuk hal seperti ini. Untuk harga soundcard bisa di dapat dengan harga Rp 1.400.000 dan alat – alat lain yang dibutuhkan adalah gitar, dan microphone, speaker dan Headphone. Gitar bisa dibeli dengan harga Rp 2.000.000, dan microphone bisa dibeli dengan harga Rp, 650.000, Headphone bisa dibeli dengan harga Rp 500.000, dan speaker seharga Rp 1.500.000. Dan total modal yang di perlukan adalah Rp 12.050.000.
 
Untuk para konsumen, harga yang dibutuhkan mereka untuk melakukan proses rekaman adalah Rp 300.000 (7 jam). Jika mereka melakukan rekaman dengan waktu lebih dari 7 jam maka akan dikenakan biaya tambahan Rp 35.000. Bisnis ini bisa dilakukan setiap weekend. Bisnis bisa menjadi pekerjaan sampingan dan tidak harus sebagai pekerjaan utama, walaupun sebagaian orang menjadikan ini sebagai pekerjaan utama mereka. Jika setiap hari sabtu dan minggu adalah konsumen yang ingin melakukan rekaman, berarti selama sebulan saya akan dapat mendapatkan omset sekitar Rp 2.400.000 per-bulan. Dan jika itu berjalan lancar saya akan balik modal selama 6 bulan. Namun omset yang saya hasilkan tidak hanya sebesar itu saja, semakin saya menambah ilmu saya dibidang ini dan menghasilkan sebuah lagu yang semakin enak di dengar, dan semakin saya menambah perlengkapan alat – alat untuk proses rekaman ini, saya mempunyai kesempatan untuk menaikkan harga jual saya. Untuk seseorang yang ahli di bidang ini, mereka bisa menghasilkan Rp 1.000.000 hanya untuk memproduksi 1 lagu.
Saya pikir ini bisnis yang baik dan akan bertahan lama, di jaman sekarang ini dunia entertain sangat menjajikan dengan semakinnya teknologi yang maju. Semakin banyak orang yang ingin mencoba menjadi musisi dan artis, kita bisa mengambil keuntungan dari itu. Dimulai dari hal yang sangat kecil.